Jumat, 13 November 2020

Pendekatan Konseling Realita Berbasis Adiwiyata Tingkatkan Kedisiplinan Siswa

 

Keberadaan layanan bimbingan dan konseling di SMP Negeri 1 Ngadirojo dimaksudkan untuk memberikan bantuan kepada siswa dalam rangka menemukan pribadi, mengenal lingkungan, dan merencanakan masa depan. Bimbingan dan konseling di SMP Negeri 1 Ngadirojo  diberikan oleh guru pembimbing. Oleh karena itu, bimbingan dan konseling mempunyai tujuan yang luas dibandingkan bentuk pelajaran yang lain yaitu membantu siswa menemukan karakteristik pribadi, yang berupa potensi baik bakat maupun minat, mengenal lingkungan yang berupa cara bersosialisasi, merencanakan masa depan dan berwawasan lingkungan.



Pendekatan Konseling Realitas dicetuskan oleh William Glesser, yang merupakan suatu bentuk hubungan pertolongan yang praktis, relatif sederhana dan bentuk bantuan langsung pada klien. Konseling Realitas lebih menekankan masa kini, maka dalam memberikan alternatif bantuan tidak usah melacak sejauh mungkin masa lalunya, sehingga yang dipentingkan bagaimana klien dapat sukses mencapai hari depannya.

Pendidikan disiplin merupakan suatu proses bimbingan yang bertujuan menanamkan pola prilaku tertentu, kebiasaan-kebiasaan tertentu, atau membentuk manusia dengan ciri-ciri tertentu, terutama untuk meningkatkan kualitas mental dan moral (Sukadji,1988). Kedisiplinan adalah suatu kondisi yang tercipta dan terbentuk melalui proses dari serangkaian prilaku yang menunjukan  nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan dan atau ketertiban (Prijodarminto 1994:23).

baca juga : vidio pjj tingkatkan konsentrasi

Di SMP Negeri 1 Ngadirojo Wonogiri kelas VIII semester Genap  ini sering kali terjadi pelanggaran kedisiplinan siswa, seperti datang  terlambat, Potongan rambut tidak sesuai, atribut Sekolah yang kurang lengkap, bolos Sekolah, dan masih banyak lagi pelanggaran yang di lakukan oleh siswa kelas VIII SMP 1 Ngadirojo. Mungkin problematika semacam ini tidak hanya dijumpai di Sekolah kami saja namun Sekolah-sekolah lain pada umumnya memiliki problematika yang sama. Untuk itu penulis menawarkan formula yang pas untuk menangani siswa-siswa bermasalah tersebut dengan Pendekatan realita yang berbasis Adiwiyata. 

baca juga : cara mumbuat blog


0 komentar:

Posting Komentar